Jumat, 18 November 2011

cerpen


Hari kesialan
            Ketika dipagi yang cerah yang seakan –akan matahari tersenyum kepadaku dengan semangat aku menjadi seporter di SD untuk mengikuti lomba voli antar sekolah dasar, ketika aku dan teman-temanku ingin beranngkat untuk menjadi supporter aku terlebih dahulu memberi semangat kepada teman-temanku yang ikut lomba” teman-teman ayo semangat aku yakin kita bisa, apapun hasilnya kita harus menerima dengan lapang dada meskipun menang maupun kalah yang penting kita telah berusaha oke!!! Tapi kalian jangan pantang menyerah” teman-teman” oke...oke”
            Kita berangkat dengan naik sepeda bersama-sama tapi tidak dengan saya dan teman saya yang aku bonceng kita naik sepeda sangat cepat karena kita sangat semangat dan ketika itu aku dan temanku Vita mengalami kejadian yang tak terduga sama sekali, yaitu ketika dijalan kita bertemu dengan teman kita yang ikut lomba voli yang sedang dibonceng guru dia namanya laila, kita dipanggil” ayo.... cepat teman-teman biar aku tarik agar tidak terlalu capek” kata temanku lalu aku menjawab” iya-iya tapi jangan cepat-cepat aku gak kuat lebih cepat lagi karena ini dah paling maksimal tunggu donk..............”
“cepatlah.... tambah sedikit aja kecepatan agar aku nyampek tarik tanganmu” lalu aku menambah kecepatan ketika itu aku ada seorang penjual sayuran mau menyeberang tapi dia tidak melihat apakah ada kendaraan atau tidak. Ketika itu aku tidak sengaja hampir menabrak tapi hanya menyentuh sedikit bagian depan sehingga salah satu kerupuknya jatuh “ hai gimana sih punya mata apa tidak” kata tukang sayur sambil marah-marah, tapi aku dan temanku tetap melaju dengan cepat lalu aku bilang sama temanku” gimana nic... jangan – jangan kita dikejar untuk diminta pertanggung jawaban, seharusnya kita tadi berhenti”
“ ya gak mungkinlah,,,,, kamu tuc jangan terlalu panik toh orang itu yang salah karena orang itu gak hati-hati sic” kata temenku, aku berkata” tapi kita tuc juga salah karena terlalu cepat kalau mengendarai sepeda”, temenku menjawab” sudahlah yang penting kita sampai ditempat perlombaan nanti kita malah telat”
            Ketika sampai ternyata udah banyak anak-anak dari SD lainnya, kataku” alhamdulillah kita belum telat tapi anak-anak yang lain kok belum sampai ya..?”
“ oh iya kenapa kok malah cepat kita ya” kata temanku, lalu aku jawab” kita kan pakek gas pol rem pol”, setelah semua pemain berkumpul kita pergi kepanitia untuk melapor tapi ternyata kita seharusnya bertanding kemarin bagi yang putri karena kita tidak datang kita di dis, kita tidak tau bahwa pertandingannya kemarin ternyata hari ini pertandingannya anak putra
“ sungguh malang nasib kita kenapa kita sampai udah capek-capek kesini malah di dish kini harapan kita cuma kepada anak-anak putra” Novi menjawab” pic ini tuc bercum tak bergun “ kataku “ tapi kita jangan menyerah karena masih ada harapan pada anak laki-laki “
Sekarang waktunya pertandingan anak laki-laki aku berharap kita menang tapi ternyata kita kalah “ ya kita kalah udah capek-capek teriak-teriak tapi....... gak apa-apalah yang penting kita telah berusaha” kataku
            Ketika diperjalanan pulang aku dan temanku Vita diganggu sama temanku laki-laki sepeda kita ditabraki agar jatuh “ eh kalian tuc giamana sic beraninya sama anak cewek aja?” kataku
“ emang gue pikirin yang penting heppy” kata temanku lalu aku jawab “ kalian tuc cemen..... emangnya kita tidak berani sama situ” tapi temanku malah menyalip sambil meludahi aku sama temanku “ awas ya kalian aku doakan kalian jatuh” karena keceplosan temanku Vita bilangan begitu tidak lama kemudian ada orang yang jatuh karena menghendari temenku laki-laki yang aneh-aneh ketika naik sepeda “ ya allah innalillahi” kataku ketika orang tersebut jatuh, “ ya allah ternyata kata-kataku benar-benar terjadi kenapa ini bisa menjadi kenyataan” lalu kita berhenti sejenak untuk melihat keadan orang tersebut alhamdulillah orang tersebut tidak apa-apa di dalam hatiku berkata “ternyata memang benar doa orang yang teraniaya akan dikabulakan engaku telah menunjukkan kebesaranmu ya Allah”
Ketika kita akan kembali temanku Vita sangat sedih atas apa yang telah diucapkan sehingga dia hampir menangis, dan ketika sampai disekolahan teman laki-lakiku telah dikerumuni sama teman-teman yang lain “ eh kalian jangan bicara sama siapa-siapa ya...” kata Rosid
            Lalu aku berpikir “bahwa semua yang kulalui hari ini sangat banyak yang dapat diambil pelajaran mulai dari aku hampir menabrak pedagang sayur lalu ketika kalah dalam pertandinagan dan yang terakhir ialah ketika kejadian yang sangat mengkhawartikan ini semua sudah suratan takdir dan aku dapat memetik makna yaitu kita harus jadi orang yang sabar, bertanggungjawab, tidak mudah menyerah”

Pengarang
Rizqi himatu fuadah


Sabtu, 12 November 2011

hukum newton


Hukum Newton I

Hukum ini berkata bahwa : jika resultan gaya yang bekerja pada suatu benda sama dengan nol, maka benda yang semula diam akan tetap diam dan benda yang semula bergerak akan tetap bergerak dengan kecepatan tetap (artinya percepatannya nol)

Saya mengkonotasikan gaya positif sebagai daya juang dan spirit pada seseorang. Gaya negatif sebagai kemalasan, penghambat atau, kelembaman. Berdasarkan Hukum Newton I ini, saya menyimpulkan manusia tidak akan pernah maju (statis / diam di tempat), jika resultan gaya / jumlah antara gaya positif dan dengan gaya negatif sama dengan nol. Tentu kita tidak mau hidup kita dari hari ke hari, bulan ke bulan, tahun ke tahun tidak mengalami perubahan yang positif.

Hukum Newton II

Hukum Newton II berbunyi
Jika resultan gaya pada suatu benda tidak sama dengan nol, maka benda akan bergerak dengan percepatan sebesar resultan gaya dibagi masa.

Dari sini terlihat bahwa kecepatan seseorang untuk maju tergantung pada 2 variabel yakni, resultan gaya (Gaya positif - Gaya negatif) dan masa (beban /baca: beban kehidupan). Gaya positif / semangat itu bisa datang dari diri sendiri (motivasi), dari orang lain (inspirasi ataupun dorongan), misalnya orang tua, teman, adik, dan seterusnya. Sebaliknya beban/kemalasan/kelambaman datangnya hanya dari diri sendiri, karena kemalasan adalah salah satu sifat yang dimiliki hampir oleh seluruh manusia. Bukti bahwa kemalasan datang dari diri sendiri adalah, banyaknya orang yang dicemooh, dihina, dicaci tapi malah sukses. Banyak juga yang dipuji, disanjung dan dieluk-elukkan malah colapse. Jadi kesimpulannya sih, apapun gaya yang diberikan oleh pihak luar (orang lain), baik gaya positif maupun gaya negatif, kita harus mampu untuk mengubahnya ke gaya positif dengan menggunakan gaya pemulih. Dan kita harus meringankan beban kita dengan menguranginya setiap saat, jangan ditumpuk. Jika beban ditumpuk maka nilai masa sebagai penyebut akan semakin besar, akibatnya percepatan keberhasilan kita akan semakin kecil. Jika kita berhasil mem-positifkan semua gaya maka resultan gaya kita akan besar dan positif, sehingga kita akan bergerak maju dengan pesat dan akan bertambah cepat setiap saat. Jika resultan gaya kita nol mungkin masih lebih baik jika dibanding negatif. Gaya negatif akan membawa kita bergerak mundur, sehingga kita tidak akan pernah sampai ke tujuan hidup kita.

Hukum Newton III

Hukum Newton III berbunyi
Jika suatu benda dikenai gaya oleh benda lain, maka benda tersebut akan memberikan gaya yang besarnya sama tapi arahnya berlawanan.

Hukum ini mirip dengan hukum petani, yang menanam yang menuai. Juga mirip dengan hukum karma, yang kita lakukan akan kembali ke kita. Apapun dan kepada siapapun yang kita lakukan, maka kita akan mendapatkan imbal balik yang minimal sama. Contoh sederhana, jika kita memukul tembok dengan pelan, tembok juga akan memukul kita dengan pelan sehingga kita tidak akan merasa sakit. Jika kita memukul tembok dengan sangat keras, tembokpun akan memukul kita dengan sangat keras, sehingga tulang kita bisa patah/retak. Bayangkan, benda mati saya tingkah lakunya seperti itu, apalagi makhluk hidup. Jika Anda berbuat baik kepada orang lain, maka orang lainpun akan berbuat yang sama kepada kita. Sebaliknya jika kita berbuat jahat/curang/licik maka orang lain itu juga yang akan kita terima.

Kamis, 10 November 2011

cara membuat magnet


Cara Membuat Magnet
                       Magnet Buatan adalah magnet yang di buat oleh kita sendiri.Magnet buatan bisanya di buat dari bahan yang bersifat magnetis.bahan tusendiri terdapat di sekelilingkita ,Besi dapat di buat Magnet dengan mudah namun sifat kemagnetanya hanya sebentar . Baja sulit di buat magnet namun bila sudah jadi sifat kemagnetanya bisa di umpamakan magnet permanen atau megnet tetap karena kemagnetanya tidak hilang dengan cepat.
Magnet dapat di kelompokan menjadi 2 macam:
  1. Magnet tetap atu sering disebut dengan magnet permanen:magnet tersebut sukar dibuat namun sifat kemgnetanya sulit hilang contohnya :Magnet yang terbuat dari baja
  2. Magnet buatan remanen yaiitu magnet yang mudah di buat namun sifat kemagnetanya cepat hilang contohnya:magnet yang terbuat dari besi
kita dapat membuat magnet dengan 3 cara:
  1.  Cara induksi yaitu dengan cara magnet di dekatkan dengan besi maka besi tersebut bersifat magnet namun bila magnet di jauhkan dari besi sifat magnet tersebut akan hilang. ini di gunakan untuk menginduksi.
  2. Cara gosok yaitu dengan cara menggosokan magnet pada besi ,penggosokanya searah bila tambah lama penggosokanya maka sifat kemagnetanya tambah besar namun ini juga bersifat sementara.
  3. Cara Aliran listrik yaitu dengan cara melilitkan kawat pada besi atau baja setelah itu di beri arus listrik maka pada ujungya akan bersifat kemagntenya ,kemgnetan ini sering di sebut elektromagnet . dengan cara aliran listrik ini biasanya di guanakn untuk menggerakan rotor pada motor.